Bacaan Doa Sebelum Tidur Lengkap Dengan Artinya

Meskipun sudah sering diajarkan sejak kecil, namun tak sedikit dari kita yang benar-benar mengamalkan bacaan doa sebelum tidur. Padahal, doa yang satu ini tergolong sangat mudah dihafal dan dilafalkan lho.

Sebagai seorang Muslim, kita pun dianjurkan untuk membaca doa sebelum dan sesudah memulai aktivitas. Sebab doa merupakan permohonan agar aktivitas yang kita jalani mendapatkan kelancaran, keberkahan, dan keridhaan dari Allah SWT.

Begitu pula dengan bacaan doa sebelum dan sesudah bangun tidur yang hendaknya selalu diucapkan agar mendapatkan perlindungan dari Allah SWT. Tak hanya sekedar permohonan, membaca doa juga merupakan salah satu amalan ibadah yang memiliki pahala.

Sebagaimana yang disunnahkan oleh Rasulullah SAW, dimana beliau kerap membaca doa ketika sebelum memulai dan sesuah menjalani aktivitas. Dengan membaca doa sebelum dan sesudah tidur, berarti kita telah mengikuti sunnah Nabi.

Nah, untuk mengetahui lebih jelasnya lagi mengenai bacaan doa sebelum tidur dan artinya, mari kita simak saja langsung ulasannya di bawah ini.

Bacaan Doa Sebelum Tidur dan Artinya

Bismika Allahuma ahyaa wa bismika amuut.

Artinya : “Dengan nama-Mu ya Allah aku hidup, dan dengan nama-Mu aku mati”.

Bacaan Doa Sesudah Bangun Tidur dan Artinya

Bismillahirrahmanirrahim. Alhamdulillahilladzi ahyaanaa bada maa amaaanaa wa ilaihin nushur.

Artinya : “Segala puji bagi Allah yang telah menghidupkan kami setelah Dia “mematikan” kami, dan kepada-Nyalah kami dikembalikan”.

Hadits Tentang Keutamaan Membaca Doa Sebelum Tidur

Sebagaimana yang telah disebutkan dalam sebuah hadits riwayat Imam Bukhari mengenai keutamaan membaca doa sebelum tidur seperti berikut :

Dari Abu Hurairah RA berkata : Rasulullah SAW bersabda : “Jika seorang diantara kalian mendatangi tempat pembaringannya, maka hendaknya ia mengibas-ngibaskan tempat tidurnya dengan kainnya, karena dia tidak tahu, apa yang terjadi sepeninggalnya tadi, lalu ucapkan :

“Bismika Rabbi wadha ‘tu janbi wa bika arfa’ uh in amsaka nafsii far hamha, wa in arsaltaha, fah fazhha, bima tahfazhu bihi’ ibaadakas shaalihin”

Artinya : Dengan Nama-Mu, ya Rabbku, aku meletakkan lambungku. Dan dengan nama-Mu pula aku bangun daripadanya. Apabila Engkau menahan rohku (mati), maka berilah rahmat padanya. Tapi apabila Engkau melepaskannya, maka peliharalah, sebagaimana Engkau memelihar hamba-hamba-Mu yang shaleh.

Selain itu, Nabi Muhammad SAW juga pernah berkata kepada al-Barra bin ‘Aazib RA : “Jika engkau datang ke pembaringanmu, maka berwudhu-lah seperti wudhumu ketika hendak shalat, lalu berbaringlah di atas sisi sebelah kananmu dan ucapkan” :

“Allahumma aslamtu wajhi ilaika, wa fawwadthu amrii ilaika, wa aljaa-tu zharii ilaika, raghbatan wa rahbatan ilaika, laa malja-a wa laa manjaa minka illa ilaika, aamantu bikitaabikalladzi anzalta, wa binabiyyikalladzi arsalta”

Artinya : Ya Allah, aku menyerahkan diriku kepada-Mu, aku serahkan urusanku kepada-Mu aku menghadapkan wajahku kepada-Mu, dan aki sandarkan punggungku kepada-Mu karena mengharap dan takut kepada-Mu, tidak ada tempat berlindung dan menyelamatkan diri dari (ancaman)-Mu kecuali kepada-Mu, aku memohon ampunan-Mu dan aku bertaubat kepada-Mu, aku beriman kepada kitab yang Engkau turunkan dan kepada Nabi yang Engkau utus.

Berdasarkan pernyataan dari Imam Bukhari yang menyebutan: “Jika kita mati pada malam itu, saat membaca doa sebelum tidur, maka kita akan mati diatas fitrah, dan jadikanlah doa tersebut yang terakhir kau ucapkan, dan apabila kamu bisa bangun pada pagi arinya, dan kita akan mendapatkan pahala” Wallahu’aam bi shawab.